Posted by : MQ Wednesday 31 July 2013

SATU TAKDIR YANG SAMA
An Article by Mochamad mulki

Tak peduli apakah anda percaya akan adanya takdir atau tidak, sejatinya
kita ini memiliki satu takdir yang sama; yaitu menjadi manusia yang
berbahagia. Tak butuh lebih dari satu kata untuk menjabarkan
kebahagiaan. Karena kebahagiaan bukan untuk didefinisikan, namun
dipahami dan dipancarkan dari dalam diri anda.
Tak peduli apa warna kulit, bentuk mata, dan garis rambut anda. Tak
peduli pula apa bahasa, keyakinan dan pegangan anda. Kita semua
berhak menjadi bahagia. Dan semua ajaran kebijakan mengajak kita untuk
membebaskan diri dari hambatan-hambatan yang membuat kita tak
bahagia. Karena itu, tiada salahnya setelah menyisihkan waktu di akhir
pekan ini untuk merenungi semua perjalanan yang sedang kita lalui,
sambil menatap jauh ke depan dan ke dalam diri, kita tuliskan tujuan
hidup: untuk mencapai sebuah kebahagiaan sejati. Kebahagiaan yang
membebaskan kita dari sekat-sekat antar sesama. Dan itu dimulai
dengan membebaskan diri dari sekat ego kita sendiri.
***************************************************************

4mulgen.blogspot.com
My PhotoMy Photo